Blog featuring asian fanfiction and etc.

Tuesday 18 October 2011

Precious Love (Part 2)

waaa akhirnya kita ketemu lagi readers di Precious Love part 2. Admin harap semoga kalian suka ya sama ff ini. Okelah... tak mau berlama-lama. happy reading readers.. ^^


__________________________________________________________________________________


Author : Pepita Karina
Title : Precious Love
Cast : - Cho Kyuhyun (Super Junior)
          - Park Rinseung (eonni admin)
          - Han Jina
          - Xiu Sho

Rating : G
Genre : Romance

Category : Chapter


____________________________________________________________________


Xiu, Kyuhyun, dan Rinseung pun makan di restoran Amerika.


"Bagaimana adik-adikmu? lama aku tidak bertemu mereka" Xiu memulai pembicaraan
"ahhhh mereka baik-baik saja. Hanra sepertinya sebentar lagi akan menjadi menejer di perusahaan eomma dan appa ku" Jawab Rinseung yang sedang menunggu  makanan datang
"em.. begitu. Kyu, bukannya kau juga punya adik?"
"eh...ani! aku kan anak terakhir! masa lupa?!"
"ohh iya, mian, kkambak! hehhe" tiba-tiba Xiu memegang perutnya
"aiyooo... perutku sakit! sepertinya aku harus ke kamar mandi" Xiu bergegas lari ke kamar mandi. Sekarang tinggal Kyuhyun dan Rinseung yang tersisa. Mereka berdiam sejenak. Suasana menjadi tegang. Makanan pun datang lalu mereka memegang saus bersamaan
"kau duluan" Kyuhyun menyerahkan saus itu ke Rinseung
"ah... ani! kau duluan saja!"
"ayolah! lupakan saja masalah jaketku waktu itu!"
Rinseung terdiam mendengar ucapan Kyuhyun lalu menuangkan saus ke makanannya. Tak lama kemudian Xiu datang
"waahhh makanannya sudah datang ya?" Xiu menggosokkan kedua tangannya.


"ahhh kenyang sekali" Xiu terkapar kekenyangan. Bagaimana tidak? dia sudah menghabiskan 2 beef burger, 4 fried frice ukuran besar, 3 fried chicken, dan 2 spaghettie. Sepertinya dia benar-benar kelaparan.
"Makanmu seperti orang habis puasa 5 tahun" Rinseung ternganga melihat temannya itu
"hahh... dari kemarin aku memang belum makan! cuma ngemil saja karena aku sibuk sekali" Xiu memegang perutnya yang agak membuncit karena kekenyangan itu
"ciihh laga mu! iya, sibuk pacaran saja dengan Jina!" Sahut Kyuhyun ketus
"ishh kau iri saja denganku" gurau Xiu. Kyuhyun hanya menatapnya tajam
"sudahlah! ayo kita pergi!" ajak Rinseung, tiba-tiba saja handphone Xiu berdering
"nihao? shi..shi..shenme? zhen de ma? zeme yang? shi.." Xiu langsung menutup telfonnya. Wajahnya terlihat sangat panik dan cemas
"wae? apa yang terjadi?" tanya Kyuhyun dengan wajah cemas karena melihat sahabatnya panik
"appa ku kecelakaan.. aku harus segera ke rumah sakit sekarang! kalian duluan saja ya! annyeong.." Xiu bergegas lari  menuju mobilnya
"ahh... ne, ne. Get well soon ya untuk appa mu!" ucap Kyuhyun tapi sepertinya ucapannya tak terdengar oleh Xiu karena larinya yang begitu cepat
"hahh kenapa bisa ya appa nya Xiu kecelakaan? ckckck" Rinseung menggelengkan kepalanya heran
"pertanyaanmu itu adalah kalimat retoris!" jawab Kyuhyun ketus, Rinseung hanya menatap Kyuhyun sinis bercampur jengkel "tentu saja bisa! namanya manusia! pasti pernah melakukan kesalahan! seperti kau yang menumpahkan saus di jaketku" Kyuhyun memutar bola matanya kesallalu berjalan pergi dari tempat makan, Rinseung langsung menyusul Kyuhyun
"yaa!!! kenapa kau ungkit lagi? kau bilang tadi lupakan saja masalah itu? Masalahnya kan sudah selesai! apakah jaketmu yang super mahal itu sekarang rusak terkena saus?ishhh dasar labil!" Rinseung berteriak sambil mengikuti Kyuhyun dari belakang "hm.. katanya jaket mahal? masa kena saus saja rusak? itu berarti jaketmu palsu!" ucap Rinseung memancing Kyuhyun
"ya! apa kau bilang? jaketku jaket palsu? aku membelinya dengan susah payah! dan itu jaket ASLI!" Kyuhyun berbalik arah ke Rinseung dan menekankan ucapannya
"issshhh ne, ne. Jaket mu itu jaket mahal! Asli! Asli dua kelinci! belinya sampai ke Paris! iya iya, PERCAYA!" Rinseung membalas ucapan Kyuhyun saking jengkelnya. Mereka sama-sama terdiam. Tiba-tiba Rinseung memegang perutnya, wajahnya pucat dan sesekali mengaduh kesakitan
"ya! kau kenapa?" tanya Kyuhyun dengan wajah cueknnya tapi matanya tetap menunjukkan perhatiannya
"Gwaencanha.." elak Rinseung yang masih kesakitan di perutnya itu
"jinjja? tapi kau terlihat tidak sehat! lebih baik kau ke dokter sekarang!" ajak Kyuhyun sambil memegang tangan Rinseung
"Andwae! gwaencanha! aku sudah biasa seperti ini! ini cuma maag. biasanya setelah minum obat aku akan membaik" kata Rinseung dengan wajah pucatnya itu
"kau bawa obatnya?" tanya Kyuhyun lagi yang mulai panik, Rinseung menggeleng menahan sakit
"kalau begitu ayo kita ke apotek membeli obat" ajak Kyuhyun lalu menuntun Rinseung berjalan mencari Taxi menuju apotek.

                                                                                ***


Setelah memebeli obat, rinseung meminumnya dan saat itu juga perutnya terasa di jungkir balikkan hingga membuatnya ingin muntah
"aku harus ke kamar mandi..." Rinseung langsung berlari ke kamar mandi meninggalkan Kyuhyun. Kyuhyun langsung mengejarnya.
"ya!! gwaencanha? apakah kau sedang setor?" tanya kyuhyun dari luar kamar mandi, memastikan Rinseung baik-baik saja. Terdenagr suara Rinseung yang sedang muntah. Kyuhyun langsung menelan liurnya
"iisshh ternyata kau.." Kyuhyun akhirnya menunggu Rinseung keluar.


"Kau sudah selesai?" tanya Kyuhyun setelah Rinsung selesai mengeluarkan seisi perutnya. Wajahnya lebih fresh sekarang
"ne, ayo kita pulang" ajak Rinseung
"kau tidak terlihat baik! lebih baik kau selalu disampingku agar tidak terjadi apa-apa padamu!" Kyuhyun langsung merangkul Rinseung pergi. Entah kenapa jantung Rinseung berdegup kencang saat Kyuhyun mendekapnya. Yaaa memang Kyuhyun namja yang ganteng. Rambutnya yang sedikit berantakan dan gaya pakaiannya yang selalu cool menambah kesan gantengnya.


"gomawoyo" ucap Rinseung saat sudah sampai di depan rumahnya
"ne. Lain kali jangan telat makan lagi! nanti kau akan menyusahkan semua orang yang ada di dekatmu!!" Kyuhyun menyeramahi Rinseung, membuat Rinseung mengerucutkan bibirnya
"ne.." jawab Rinseung singkat
"ini! obat ini ampuh untuk penyakit maag. Tadi aku membelinya saat kau sedang dikamar mandi. Dan.. ini sarung tangan untukmu" Kyuhyun memeberikan kedua benda itu pada Rinseung
"sarung tangan? untuk apa?" tanya Rinseung kebingungan
"tanganmu tadi dingin sekali! dan sarung tangan yang kau pakai itu sangat tipis dan sudah jelek!"
"geundae.." belum selesai Rinseung berbicara Kyuhyun sudah memotongnya
"sudahlah, ambil saja!" Kyuhyun mendorong tangan Rinseung dengan maksud menyerahkan kembali sarung tangan itu
"oh..gomawo"
"ne.. kalau begitu aku pulang"
"ne, annyeong"
"isshhh aku bahkan belum mengatakan annyeong! malah kau duluan yang mengatakannya! kau ini mengusirku ya?" Kyuhyun menatap Rinseung sambil menyipitkan matanya
"ah..ani! kau begitu saja dimasukkan dalam hati!" Rinseung terkekeh kecil
"geurae. aku pulang! annyeong" Kyuhyun berjalan sembari memasukkan tangannya yang tak bersarung lagi kedalam jaketnya karena sarung tangannya yang dia berikan ke Rinseung. Tak sadar Rinseung tersenyum kecil melihat namja itu berjalan pergi menjauh dari ruamahnya.


-TO BE CONTINUE-


_________________________________________________________________________


part 3 nya gimana ya? hmm admin masih mikir. Ya sudah kalau begitu.. see you next time readers. *bawa pergi Hae* *di timpuk elf*.

No comments:

Post a Comment